Posts

Showing posts from 2009

Perkataan-ku di tahun 2009

Perkataan-ku di Tahun 2009 Oleh Winar To Allah mengalirkan angin dingin menyejukan hati disaat yang sama Dia meletakan pedang di kepala. Tajaliat ZatNYA bersamaan dengan Turunnya Cinta Allah kedalam hati salik dan terbelahnya AQAL oleh Pedang pembuka hijab. Tanda diri masih terliputi nafsu dunia adalah gembira disaat berhasil dan sedih tatkala gagal. Salik yang Mujahid melihat baik keberhasilan maupun kegagalan adalah dua hal yang fana dan lebih memilih Yang Baqo. Kesenangan dan ketentraman yang didapat dari Syahwat dan Ibadah keduanya berasal dan terbit karena terpenuhinya keinginan Nafsu. Keikhlasan sejati adalah ketika hati diam tentram dibawah kehendakNYA yang KEKAL. Syawalat menggeliat. memutar fakta membalik makna. Mencuri merampok HIDUP. Lempar Batu Sembunyi Tangan," Aku tidak mencuri merampok melempar, tetapi Allah". Membiarkan Allah Melihat perbuatan maksiat lebih buruk dari ibadah yang Allah tidak melihatnya. Sering kali wujud pertolongan Allah

SYAIKH MURSYID

بسم الله ا لر حمن ا لرحيم Syaikh Mursyid Ilmu adalah sisi luar dari tajalinya Zat Ta’ala di dalam Qolbu Muqmin, didalamnya ada Cinta (Zuhud), didalam Zuhud ada Hikmah, didalam Hikmah ada Kemurahan dan didalam Kemurahan ada Kearifan. oleh Winar To Diriwayatkan oleh Abu Huraira Ra: Rosul Allah saw bersabda,”Mereka berkata Al-Karim (Yang Pemurah) dan ensensinya, Al-Karim adalah Hati seorang Mukmin (HR-BUKHARI) Ulama jika berhenti pada ilmunya tanpa mencoba mengamalkannya secara mendalam ia akan terhenti di wilayah muta’zilah, jika mengamalkanya maka ia akan mengenal cinta, jika terhenti diwilayah cinta tanpa melanjutkan pengembaraannya akan menjadi Jabariyah, jika melanjutkan perjalanannya akan menemukan Hikmah-Hikmah yang akan mengantarkanya memasuki Ahlu Sunnah Wal Jamaah, jika berhenti disini maka tidak akan terbuka pintu-pintu hakikat yang disebut karomah, yakni tersingkapya pemahaman-pemahaman ilahiyah yang haq langsung dari sisiNya, Jika melanjutkanya maka akan menem

Keangkuhan

Oleh Winar To Keangkuhan menatapMu dalam hening kataMu adalah cintaMu kepadaku Ku pasrah menyerah dengan keangkuhan keakuan dalam kearifanku yang palsu kuserahkan leherku, tebaskanlah pedangMU Butiran buih busa dimulutku anyir Adalah buih dilautan gelombang nafsu kerinduan akan diriMu disetiap sesuatu Bergelegak perutku mendengar sapaanMU Keangkuhanku memproklamirkan kematian adalah jalan CINTA.

Rasanya Ahad

بسم الله ا لر حمن ا لرحيم Rasanya Ahad (RAHASIA PENDENGARAN) Oleh Winar To Tidak akan menemui PETUNJUK sebelum TERSESAT. Akhir dari perjalanan AKAL adalah kegelapan dalam kesesatan yang NYATA. Jika ingin Petunjuk, aqal mesti bertemu IMAN, kedekatan iman dan akal adalah rahim CINTA yang adalah rahim Sami’na wa Atho’na yaitu berupa kepasrahan yang diliputi konsep La ilaha Ila Allah yang didalamnya ada keYAKINan dalam keadaan tak terpisah dan tak menyatu namun Ahad. Ahad bermakna, Satu, Tunggal, tidak ada sesudahnya dan tidak ada sebelumnya, Dia yang Awal juga yang Akhir. Seperti sebuah titik Ba pada “bismillah” Dia meliputi segalanya, kehendak, kuasa, hidup, berkata-kata, mengetahui, melihat, mendengar apapun tak terbatas dalam arah, waktu dan bentuk. Sangat Indah lagi Agung tak ada yang menyertainya, tiada yang bersamanya, apapun yang mencoba menyekutukanya pasti fana tiada membekas. Dialah Yang Dhohir dan Yang Bathin. Tiada perubahan baginya tetap sediakala Qidam Ba

Semangat Ramadhan

Semangat Ramadhan Oleh winarto Hakikat Ramadhan Adalah pembakaran nafsu-nafsu, baik nafsu yang buruk maupun yang baik, sesungguhnya nafsu itu menipu. Pembakaran agar hati menjadi kering dari nafsu yang meliputinya, seperti tanah liat yang kering yang telah mengalami pemanasan sehingga semua bau busuknya menghilang hingga siap menjadi Adam (sesuatu yang tidak ada) yang siap dinobatkan menjadi Kalifah Fil Ardhi pada saat ia mendapatkan Anugerah Lailatul Qodar. Ada yang unik yang menjadi tradisi disetiap ramadhan, yaitu kita menjadi lebih semangat, bergairah, dan ada yang diharapkan, paling tidak ada empat hal yang kita harapkan dari ramadhan, bisa jadi keempat hal inilah yang membuat hati kita lebih bergelora menjalani ramadhan, himmah muncul berkobar seperti habis di charge. Tetapi setelah kita meninggalkan ramadhan akankah semangat itu tetap membara?. Rahmat Keempat hal itu pertama adalah rahmat, rahmat adalah satu hal di awal ramadhan yang paling ingin di raih oleh

Matematika Tauhid 1

Mi’roj Dengan MATEMATIKA TAUHID Oleh Winar To 1/0 =  Tak Hingga (h) dimana x^0 = 1 dan 0^x=0

Tertunduk

Tertunduk Mestinya ku ungkap rasa dari dasar jiwa yang terbakar api cinta menyemburat aku dari gunung hati naik-naik kelangit akal luluh lantak pikiranku tertunduk aku dalam ketundukan Ketundukan meyergap bayang-bayang sekalipun yang kugapai kekosongan namun kunikmati keterpisahan ini Ketundukan menerima keterperihan melihat keterbatasanku, namun kunikmati penantian didalam kesatuan tanpa batas. Ketundukan menahan keindahan melihat kekuranganku. namun kunikmati arus cinta membawaku kedalam kehadiran Ketundukan memeluk kerinduan melihat wajah dibalik cermin tertunduk

Galaksi Tauhid

Galaksi Tauhid , Sebuah media bagi para peniti jalan ilahiah, yang selalu haus akan bertambahnya iman, yang selalu mencari keyakinan, yang siap telanjangi diri dari simbol-simbol yang menutup hati dari memandang kebenaran ilahiah.Bintang-bintang yang bertebaran mencari bintang induk.Gugusan hati yang selalu rindu dimana DNA sejatinya.Pikiran-pikiran yang selalu menatap ke langit yang lebih tinggi dan bertanya ada apa disana. Melihat kegelapan dibalik percikan-percikan bintang, menembus asal turunnya hujan. Para pemabuk yang tak siuman, yang selalu dahaga menanti tetesan-tetesan arak ilahiah. Yang diam dalam keterpakuan ketiadaan, yang terjepit oleh tanah dan cahaya, bilangan-bilangan, angka-angka, huruf, kata, bahasa, adat, budaya, alam.